Ada Wanita Bervisi Surga di Belakang Proklamator Kita
Wanita Bervisi Surga? Siapa dia?
Ini hanya sebuah tulisan ringan, yang mudah-mudahan menjadi sebuah jawaban atas sesuatu yang viral saat ini.
Ceritanya, seorang nenek tak beradab, dengan pongahnya membandingkan jasa ayahnya terhadap kemerdekaan Indonesia, dengan Rasulullah Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam. Dan sebagai pecinta Rasulullah dan ajaran yang diembannya, kita menampakkan ketersinggungan atas hal itu.
Perlawanan dan protes dilayangkan melalui media sosial. Hasilnya, Jadilah tagar #TangkapSukmawati menjadi trending topic di dunia maya.
Bagaimana pandangan Sukarno terhadap Rasulullah Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam?
Kita baca tulisan Ustadz Felix Siauw berikut ini:
"Kerjakanlah apa perintah agama yang beliau bawa, kerjakan sama sekali, agar supaya benar-benar kita bisa berkata: kita telah menerima agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad" (Bung Karno)
Siapa sangka pria yang mengubah wajah Indonesia itu sangat rapuh tergantung oleh sosok wanita kecintaannya, wanita bervisi surga
Kuat dan tipisnya nafas Islam & perjuangan Bung Karno sangat amatlah bergantung pada sosoknya
Sebagaimana pepatah tua, "di balik pria hebat, ada wanita yang kuat." Ternyata lebih-lebih lagi dengan Bung Karno terhadap Fatmawati.
Ialah wanita yang tertulis di Lauh mahfudz sebagai pendamping tokoh bangsa Indonesia
Ialah wanita yang dilahirkan dari rahim seorang ibunda yamg menyandang nama yang sama dengan Ibunda Khadijah
Ialah wanita yang dibesarkan oleh seorang imam keluarga yang aktif di pergerakan bernama pengikut suaminya Khadijah, "Muhammadiyah"
Ialah wanita yang disandangkan padanya putri pertama baginda Nabi, putri tercinta Rasulullah, putri yang mendampingi awal hingga akhir hayat Nabi Muhammad, "Fatimah"
"Tak ada pemimpin yang lebih besar dari Muhammad. Kita sebagai umat Islam harus menganggap Muhammad pemimpin besar yang terbesar" (Bung Karno)
Fatmawati, begitulah Sukarno menyebut rayu wanita bervisi surga itu.
Bagaimana dengan sang ananda, putri proklamator ini?
Ia malah menampakkan kekurangajarannya, menghina dan merendahkan Nabi yang umat Islam cintai.
Ia malah menyelisihi sang ayah. Apa yang pantas disandangkan padanya, selain anak durhaka dan manusia durjana.
Lihat videonya DI SINI
#CintaNabiCintaSyariah